like box Hajami Atmaja

Jumat, 24 September 2010

Aafia Siddiqui



AS penjarakan ilmuwan Pakistan
BBCIndonesia.com - detikNews

Aafia Siddiqui Aafia Siddiqui, ilmuwan Pakistan yang dinyatakan terbukti berusaha membunuh personel militer Amerika, dihukum penjara 86 tahun.

Siddiqui sedang diinterogasi tim pejabat Amerika di Afghanistan ketika dia merenggut senapan dan melepaskan tembakan, sambil berpekik matilah Amerika.

Jaksa penuntut New York menyebut dia simpatisan al-Qaida dan memohon dia dihukum seumur hidup.

Kesimpulan dia bersalah yang diumumkan bulan Februari menuai protes di Pakistan.

Jaksa menggunakan catatan yang dia bawa ketika ditahan, termasuk catatan petunjuk membuat bahan peledak dan daftar tempat-tempat penting di New York City, sebagai bukti bahwa dia mungkin teroris berbahaya.

Dia juga dikatakan membawa bahan beracun sodium sianida.

Siddiqui adalah pakar syaraf yang pernah belajar di salah satu lembaga pendidikan terkemuka AS, Massachusetts Institute of Technology, sebelum menikah dengan kerabat salah tertuduh dalang serangan 9/11 Khalid Sheikh Mohammed dan pulang ke Pakistan.

Kasus yang menimpa Aafia Siddiqui menarik perhatian kelompok pembela HAM di tengah tudingan dari keluarganya bahwa dia telah disiksa.

Siddiqui tetap lantang bersuara selama diadili dan akibatnya dia beberapa kali diusir dari ruang sidang.

Dalam pernyataan di pengadilan hari Kamis dia membantah tuduhan bahwa dia telah disiksa selagai berada dalam sel tahanan di Amerika. Itu mitos dan kebohongan dan itu disebarkan di tengah-tengah umat islam, kata dia.

Saya tidak menghendaki pertumpahan darah. Saya tidak menginginkan kesalahfahaman. Saya benar-benar menghendaki perdamaian dan mengakhiri peperangan, tambahnya.

(bbc/bbc)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kami hanya ingin berbagi ,

karena ilmu yang tidak diamalkan,

tidak bermanfaat,

seperti pohon yang tak berbuah,

oleh karen itu marilah kita saling berbagi,

berbagi hanya dalam hal kebaikan,,,#

Maukie

Shark Break